Sabtu, 23 Mei 2015

Suka Duka Mahasiswa Teknik Informatika

Okeeee~ setelah posting tentang apa itu Teknik Informatika, kali ini aku mau curhat tentang pahit-manis-asem-asin-nya jadi anak Teknik Informatika.

Seiring dengan makin berkembangnya teknologi di bidang informasi, maka tidak heran kalo program studi Teknik Informatika menjadi salah satu program studi yang paling banyak diincar.

Bangga ?

Jelaaaass~ Buat bisa lolos Teknik Informatika itu tidak mudah, karena peminatnya yang banyak. Pada SNMPTN 2014, Teknik Informatika menjadi program studi yang paling banyak diminati di Universitas  Tanjungpura (UNTAN) Pontianak (dari mana aku tau ? Ya soalnya aku lolos lewat jalur itu hehe :D) Namun tidak hanya itu. Pada SNMPTN 2015, Prof. Rochmat Wahab selaku Ketua SNMPTN 2015 juga menyebutkan Teknik Informatika sebagai salah satu jurusan favorit untuk bidang ilmu saintek (Sumber : news.okezone.com).

Setelah masuk masa perkuliahan, apa masih bangga ?

Nah, itu masalahnya. Kebanggaan itu belum tentu berlangsung lama. Terutama bagi mereka yang mulai merasa Teknik Informatika bukan passion-nya. Bukan makin naikin semangat kuliah, yang ada bikin merasa tersesat. Nggak heran kalo ada beberapa orang yang awalnya lolos Teknik Informatika tiba-tiba menghilang tanpa jejak -____-

Mata kuliahnya mudah ?

Awalnya sih emang masih mudah. Tapi setelah menjalani masa-masa sebagai mahasiswi Teknik Informatika selama hampir 2 tahun, mulai terasa susahnya -____- Bukannya mau nakut-nakutin, tapi ya emang gitu kenyataannya. Suatu program atau aplikasi yang menurut kita biasa-biasa aja, belum tentu coding-nya juga sebiasa-biasa aja tampilannya. Contoh sederhana, biasanya kalo mau bikin baris baru kita tinggal tekan “Enter”. Nah kalo udah masuk ke bahasa pemrograman, “Enter” yang tinggal tekan aja itu ada syntax sendiri. Udah gitu, seringnya sih lain bahasa pemrograman, ya lain lagi syntax-nya. Baru pemrograman, belum masalah jaringan -___-

Mudah ?

Kata “mudah” di dunia perkuliahan itu hanyalah mitos dik adik :’) Tidak hanya Teknik Informatika, mau program studi apa pun itu, pasti ada enak dan nggak enaknya. Maka dari itu, sebelum memilih, teliti dulu. Apa program studi yang kita pilih udah sesuai dengan keahlian kita ? Kuliah itu nggak segampang dan seenjoy sekolah. Ibaratkan orang yang salah ambil langkah, nggak nutup kemungkinan dia bakal jatuh.

Nah, sebelumnya ada satu quote ~


Intinya, semua orang bisa melakukan apa saja yang berhubungan dengan komputer, tapi pernah nggak terpikir oleh kita gimana suatu komputer bisa melakukan apa aja yang kita inginkan ? Disitulah hebatnya seorang programmer. Mereka bisa merancang program yang bisa kita mengerti sebagai media kita untuk berkomputer ria. Ya, kurang lebihnya kayak gitulah hehe :D

Nah, bagi kalian yang memang ingin tau lebih dalam tentang Teknik Informatika, silakan baca disini.

Well, sekiranya begitulah Teknik Informatika yang selama ini aku jalani.
Bagaimana versimu ? :D

[Mahasiswa Teknik Informatika UNTAN Menjunjung Tinggi Kejujuran]

Apa itu Teknik Informatika ?

Assalammu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh
Selamat siang bloggers :)
Kali ini, aku mau nge-share­ seputar gambaran tentang Teknik Informatika. Oke, langsung sajaaa~

“Teknik Informatika” – Program studi ini sering kali disalah artikan. Banyak orang yang menganggap Teknik Informatika sama dengan program studi lain seperti Teknik Komputer atau Sistem Komputer. But, that’s absolutely wrong !! Lalu, apa Teknik Informatika itu ?

Secara berbelit-belit, Teknik Informatika merupakan suatu disiplin ilmu yang menginduk pada ilmu komputer, yang pada dasarnya merupakan kumpulan disiplin ilmu dan teknik yang secara khusus menangani masalah transformasi atau pengolahan fakta-fakta simbolik (data) dengan memanfaatkan seoptimal mungkin teknologi komputer. Transformasi itu berupa proses-proses logika dan sistematika untuk mendapatkan solusi dalam menyelesaikan berbagai masalah, sehingga dengan memilih program studi Teknik Informatika, kita menjadi terlatih berpikir secara logis dan sistematis untuk dapat dengan mudah menyesuaikan diri dengan pekerjaan apapun.

Seiring dengan perkembangan teknologi komputer yang sangat cepat, maka program pendidikan pada program studi Teknik Informatika diarahkan pada penguasaan ilmu dan keterampilan rekayasa informatika yang berlandaskan pada kemampuan untuk memahami, menganalisis, menilai, menerapkan, serta menciptakan perangkat lunak (software) dalam pengolahan dengan komputer. Di samping itu, lulusan diharapkan memiliki kemampuan untuk merencanakan suatu jaringan dan sistem komputer, serta menguasai dasar-dasar ilmu dan teknologi informasi sebagai landasan untuk pengembangan studi lanjutan.

Secara sederhana, Teknik Informatika adalah suatu program studi yang mempelajari atau menganalisis suatu masalah dan kemudian menemukan solusi dengan memanfaatkan teknologi komputer. Salah satunya adalah dengan memprogram suatu aplikasi atau perangkat lunak yang dapat digunakan untuk memecahkan suatu masalah. Selain itu, pada program studi Teknik Informatika juga akan mempelajari jaringan dan sistem komputer sebagai dasar-dasar ilmu.

Kemudian, apakah Teknik Informatika berbeda dengan program studi lain seperti Sistem Komputer ? Lantas apa perbedaan Teknik Informatika dengan Sistem Komputer ?

Nah, ini nih yang biasa bikin orang terkecoh. Terutama bagi kalian yang baru akan memasuki jenjang perkuliahan. Kalo menurut aku sih, perbedaan yang sangat mendasar antara Teknik Informatika dengan Teknik Komputer  yaitu kalau Teknik Informatika lebih konsentrasi pada isi dalam sebuah komputer, seperti aplikasi atau perangkat lunak, sedangkan Teknik Komputer lebih konsentrasi pada perancangan perangkat keras atau hardware.

Nah, sekiranya begitulah gambaran mengenai tentang Teknik Informatika. Semoga tulisan ini dapat membantu, terutama bagi kalian yang baru akan memasuki perguruan tinggi. Jangan sampai salah memilih program studi yaa :D hehe

Bagi kalian yang ingin mengetahui profesi di bidang Teknik Informatika, silakan baca disini.

Please leave a comment, I’ll really appreciate that :)
Akhir kata, sekian dan terimakasih. Wassalammu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh :)

[Mahasiswa Teknik Informatika UNTAN Menjunjung Tinggi Kejujuran]

Rabu, 20 Mei 2015

Mahasiswa Teknik Informatika UNTAN Menjunjung Tinggi Kejujuran

Sebelum memulai, Saya tegaskan bagi Anda para pembaca *ya elaaah, kayak ada aja yang mau baca wkwkwk*
Tulisan ini hanyalah tugas belaka. Jika ada ke-ngeri-an ketika Anda membaca judul postingan ini, percayalah Saya lebih ngeri membuat tulisan ini -______-
Well, let's get started :D


“JUJUR” – Satu kata yang terdiri dari lima huruf. Satu kata sederhana yang sebenarnya sama sekali tidak sederhana.

Bisa dibilang, kejujuran merupakan modal utama dalam menjalani kehidupan, terutama kehidupan sosial. Tentunya, di dunia ini kita nggak bisa hidup sendiri. Kita pasti bergantung sama orang lain. Salah satu cara untuk menjaga hubungan baik dengan orang lain, ya dengan bersikap jujur. Dari kejujuran, maka akan muncul kepercayaan. Kita pastinya juga pengen setiap orang jujur sama kita. Baik itu dalam suatu persahabatan, atau dalam suatu hubungan. Kejujuran akan membuahkan kesetiaan.

Namun sayangnya, terkadang kita udah jujur sama orang, eh itu orang nggak jujur sama kita. Sakitnya tuh disini :’) *Maaf, jadi curhat haha :D Tapi emang sih, bohong banget kalo kita nggak pernah bohong. Meski itu sekali seumur hidup, pasti setiap orang pernah berbohong. Misalnya, ya saya sendiri wkwkwk *kok jadi bangga banget yah -__-

Emang sih, ada sensasi tersendiri saat kita berbohong dan nggak ketahuan. Sebagai seorang mahasiswa misalnya, kebohongan yang paling sering dilakukan tidak lain dan tidak bukan adalah menyontek ketika ujian. Pastinya ini salah, tapi disaat yang bersamaan justru terjalin sebuah hubungan dan kerja sama yang baik antar mahasiswa yang satu dan mahasiswa lain. Memori kebersamaan itu, suatu saat pasti akan membuat kita tertawa *bagian ini spesial buat seluruh kawan sepercontekan dari dulu hingga sekarang. I love you guys :)

Yang jelas, bohong itu kayak narkoba. Sekali nyoba, pasti mau lagi. Gitu juga kalo kita bohong. Sekali kebohongan itu berhasil, maka tidak menutup kemungkinan akan muncul kebohongan-kebohongan lainnya. Sekali-dua kali, ya mungkin kita masih mikir, “Oh, it’s fine”. Tapi ketika kebohongan itu kebongkar, apa lagi sampai bikin orang yang kita bohongi itu sakit hati. Ya untung kalo orang itu masih mau memaafkan, tapi kalo tidak ? Cuma satu kata yang tepat, “MENYESAL”. Oleh karena itu, sebisa mungkin hindari yang namanya berbohong. Jujurlah, sekalipun itu menyakitkan.

Terakhir, apapun yang terjadi, jangan pernah membohongi diri sendiri. Sebagaimana orang banyak bilang, segala sesuatu itu dimulai dari hal kecil, dan dimulai dari diri sendiri. Kalo sama diri sendiri aja kita nggak bisa jujur, gimana kita bisa jujur sama orang lain :)

So, that’s all :D Jelas sangat menyimpang sih dari judul aslinya, tapi semoga tulisan ini tetap bermanfaat bagi yang ingin memanfaatkan :)
Sekian, “Mahasiswa Teknik UNTAN Menjunjung Tinggi Kejujuran” :)

Please leave a comment. I’ll really appreciate that :) Thanks for reading :)